Nov 10, 2008

Endang Aripin, Kepahlawanan Pemuda Indonesia di Jepang

TOKYO - Upacara peringatan Hari Pahlawan di Jepang yang berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo dan KJRI Osaka menekankan perlunya melanjutkan kepahlawanan dengan berjuang meraih prestasi terbaik dan membangun kepedulian terhadap sesama.

Perlunya membangun kepedulian terhadap sesama menjadi titik penekanan peringatan Hari Pahlawan di Tokyo yang berlangsung di Aula Balai Indonesia, Senin (10/11). Sedangkan di Osaka diwarnai dengan ajakan untuk melestarikan semangat pahlawan dengan berjuang untuk memberikan pretasi terbaik bagi bangsa.

Upacara juga diwarnai dengan menghenihgkan cipta selama satu menit untuk mengenang jasa para pahlawan Indonesia yang gugur mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, Ronny P Yuliantoro, bertindak selaku Inspektur Upacara membacakan amanat dari Menteri Sosial. Selain itu Ronny juga menutupnya dengan cerita mengenai kepahlawanan pemuda Indonesia Endang Aripin (21) yang tewas demi menyelamatkan dua remaja putri Jepang.

"Kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan pertolongan telah ditunjukkan oleh Endang Aripin, seorang pekerja magang Indonesia yang tewas di pantai Jepang hanya untuk menolong orang Jepang yang hampr mati tenggelam," ujar Ronny lagi.

Endang menyelamatkan dua remaja putri Jepang yang terseret arus, namun setelah berhasil menolong korban, justru Endang sendiri yang terseret arus dan akhirnya ditemukan meninggal.

Bangsa Jepang, bahkan mulai dari Kaisar dan PM Jepang turut memberikan penghormatan bagi semangat kepahlawanan yang diperlihatkan warga Indonesia tersebut. Upacara dihadiri para murid dan guru Sekolah RI di Tokyo (SRIT), para staf dan diplomat Indonesia serta masyarakat Indonesia lainnya.

Lebih jauh Ronny mengatakan, semangat kepahlawanan tidak boleh padam, mengingat persoalan yang dihadapi bangsa Indonesia masih banyak. "Untuk bisa maju dan menjadi bangsa yang besar seperti Jepang, Indonesia membutuhkan pahlawan-pahlawan baru. Kita membutuhkan Pahlawan Masyarakat yang berjuang membela masyarakatnya dari keterbelakangan, kemiskinan, penyakit, sekaligus membangun kepedulian terhadap sesama," kata Ronny.
___________________
*) dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November. sebuah kisah yang menginspirasi serta mengharukan dari salah seorang anak negeri yang tengah berjuang hidup di negeri orang. salut!

[sumber: www.kompas.com]

No comments: